Mengasah Kemampuan: Contoh Soal PJOK Kelas 11 Semester 2 dan Pembahasannya

Mengasah Kemampuan: Contoh Soal PJOK Kelas 11 Semester 2 dan Pembahasannya

Mengasah Kemampuan: Contoh Soal PJOK Kelas 11 Semester 2 dan Pembahasannya

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) memegang peranan penting dalam membentuk generasi muda yang sehat, aktif, dan berkarakter. Melalui PJOK, siswa tidak hanya diajarkan tentang teknik-teknik dasar olahraga, tetapi juga tentang pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, serta membangun nilai-nilai seperti kerjasama, disiplin, dan sportivitas.

Memasuki semester 2 kelas 11, materi PJOK semakin kompleks dan menantang. Siswa diharapkan mampu menguasai berbagai keterampilan gerak, memahami konsep-konsep kesehatan, dan menerapkan gaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Untuk membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi ujian semester, artikel ini akan menyajikan contoh soal PJOK kelas 11 semester 2 beserta pembahasan lengkapnya. Soal-soal ini mencakup berbagai materi yang dipelajari selama semester 2, seperti:

    Mengasah Kemampuan: Contoh Soal PJOK Kelas 11 Semester 2 dan Pembahasannya

  • Atletik (Lompat Jauh, Tolak Peluru)
  • Permainan Bola Besar (Bola Voli, Bola Basket)
  • Senam Lantai (Roll Depan, Roll Belakang)
  • Kebugaran Jasmani
  • Pencegahan Penyakit Menular Seksual (PMS)
  • Bahaya Narkoba

Dengan mempelajari contoh soal dan pembahasannya, diharapkan siswa dapat lebih memahami materi pelajaran, mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan, dan meningkatkan kepercayaan diri dalam menghadapi ujian.

Bagian I: Atletik

Soal 1:

Sebutkan dan jelaskan tiga teknik dasar dalam lompat jauh gaya menggantung!

Pembahasan:

Tiga teknik dasar dalam lompat jauh gaya menggantung adalah:

  1. Awalan (Run-up): Awalan adalah lari ancang-ancang sebelum melakukan tolakan. Tujuannya adalah untuk menghasilkan kecepatan maksimal yang terkontrol sebelum mencapai papan tolakan. Awalan harus dilakukan dengan langkah yang konsisten dan akselerasi yang bertahap. Panjang awalan bervariasi tergantung pada kemampuan individu, biasanya antara 30-45 meter.

  2. Tolakan (Take-off): Tolakan adalah gerakan menumpu dengan satu kaki pada papan tolakan untuk menghasilkan daya dorong vertikal. Tolakan harus dilakukan dengan kuat dan eksplosif, dengan memanfaatkan seluruh kekuatan otot kaki. Sudut tolakan yang ideal adalah sekitar 20-25 derajat.

  3. Melayang di Udara (Flight): Pada gaya menggantung, saat melayang di udara, atlet berusaha menjaga keseimbangan dan posisi tubuh agar tetap ideal untuk memaksimalkan jarak lompatan. Atlet akan mengangkat kedua kaki ke depan dan menekuk lutut, seolah-olah sedang menggantung. Pada saat akan mendarat, kedua kaki diluruskan ke depan dan diayunkan ke atas untuk membantu menjaga keseimbangan saat mendarat.

Soal 2:

Jelaskan bagaimana cara melakukan teknik dasar memegang peluru dalam tolak peluru gaya menyamping!

Pembahasan:

Cara memegang peluru dalam tolak peluru gaya menyamping adalah sebagai berikut:

  1. Peluru diletakkan pada telapak tangan bagian atas dekat dengan pangkal jari-jari.
  2. Jari-jari direnggangkan dan diletakkan di belakang peluru untuk menahan peluru.
  3. Ibu jari diletakkan di samping peluru untuk membantu menyeimbangkan peluru.
  4. Peluru dipegang dengan erat, tetapi tidak kaku, sehingga peluru tidak mudah terlepas saat melakukan tolakan.

Bagian II: Permainan Bola Besar

Soal 3:

Sebutkan dan jelaskan tiga teknik dasar dalam permainan bola voli!

Pembahasan:

Tiga teknik dasar dalam permainan bola voli adalah:

  1. Passing: Passing adalah teknik mengoper bola kepada teman satu tim. Passing terdiri dari dua jenis, yaitu passing atas (menggunakan jari-jari tangan) dan passing bawah (menggunakan kedua lengan bawah). Passing yang baik harus menghasilkan bola yang akurat dan mudah dikontrol oleh teman satu tim.

  2. Servis: Servis adalah pukulan pembuka untuk memulai permainan. Servis terdiri dari beberapa jenis, seperti servis bawah, servis atas, dan servis jumping. Servis yang baik harus sulit diterima oleh lawan dan dapat menghasilkan poin langsung.

  3. Smash: Smash adalah pukulan keras ke arah lapangan lawan dengan tujuan untuk mencetak poin. Smash merupakan teknik serangan yang sangat efektif jika dilakukan dengan benar. Smash membutuhkan koordinasi yang baik antara lompatan, ayunan lengan, dan ketepatan waktu.

Soal 4:

Jelaskan apa yang dimaksud dengan pivot dalam permainan bola basket dan berikan contohnya!

Pembahasan:

Pivot dalam permainan bola basket adalah gerakan memutar badan dengan satu kaki sebagai poros (tumpuan) saat memegang bola. Tujuannya adalah untuk melindungi bola dari rebutan lawan, mencari posisi yang lebih baik untuk mengoper atau menembak bola, atau untuk mengecoh lawan.

Contoh: Seorang pemain bola basket menerima bola di area free throw. Dia kemudian memutar badannya ke arah kanan dengan kaki kanannya sebagai poros, sambil melindungi bola dari pemain bertahan lawan. Dengan gerakan pivot ini, dia berhasil mendapatkan ruang yang lebih baik untuk menembak bola ke ring.

Bagian III: Senam Lantai

Soal 5:

Jelaskan langkah-langkah melakukan gerakan roll depan dengan benar!

Pembahasan:

Langkah-langkah melakukan gerakan roll depan dengan benar adalah:

  1. Posisi Awal: Berdiri tegak dengan kedua kaki rapat. Letakkan kedua tangan di matras selebar bahu.
  2. Menunduk: Tundukkan kepala dan letakkan dagu menyentuh dada.
  3. Menekuk Lengan: Tekuk kedua lengan secara perlahan, sehingga tengkuk menyentuh matras.
  4. Mengguling: Dorong badan ke depan dengan menggunakan kekuatan tangan dan kaki, sehingga badan berguling ke depan. Pastikan posisi kepala tetap menunduk dan dagu menyentuh dada.
  5. Posisi Akhir: Setelah badan berguling, kembali ke posisi jongkok, kemudian berdiri tegak.

Soal 6:

Jelaskan apa saja yang perlu diperhatikan agar terhindar dari cedera saat melakukan gerakan roll belakang!

Pembahasan:

Beberapa hal yang perlu diperhatikan agar terhindar dari cedera saat melakukan gerakan roll belakang adalah:

  • Pemanasan: Lakukan pemanasan yang cukup untuk mempersiapkan otot-otot dan persendian.
  • Matras: Gunakan matras yang empuk dan tebal untuk mengurangi risiko benturan.
  • Teknik: Pastikan teknik yang digunakan benar dan sesuai dengan kemampuan. Jika belum yakin, minta bantuan guru atau teman yang sudah mahir.
  • Fleksibilitas: Pastikan memiliki fleksibilitas yang cukup pada leher dan punggung.
  • Kontrol: Lakukan gerakan dengan terkontrol dan tidak terburu-buru.
  • Bantuan: Jika merasa kesulitan, minta bantuan teman untuk menahan punggung atau pinggul.

Bagian IV: Kebugaran Jasmani

Soal 7:

Sebutkan dan jelaskan lima komponen kebugaran jasmani!

Pembahasan:

Lima komponen kebugaran jasmani adalah:

  1. Kekuatan (Strength): Kemampuan otot untuk menghasilkan tenaga saat melakukan kontraksi. Contoh latihan: push-up, sit-up, squat.
  2. Daya Tahan (Endurance): Kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas fisik dalam waktu yang lama tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Contoh latihan: lari jarak jauh, bersepeda, berenang.
  3. Kecepatan (Speed): Kemampuan untuk bergerak dari satu titik ke titik lain dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Contoh latihan: lari sprint.
  4. Kelenturan (Flexibility): Kemampuan sendi untuk bergerak dalam rentang gerak yang maksimal. Contoh latihan: peregangan statis dan dinamis.
  5. Komposisi Tubuh (Body Composition): Persentase lemak tubuh dibandingkan dengan massa otot, tulang, dan organ tubuh. Komposisi tubuh yang sehat penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit.

Soal 8:

Jelaskan manfaat melakukan latihan kebugaran jasmani secara teratur!

Pembahasan:

Melakukan latihan kebugaran jasmani secara teratur memiliki banyak manfaat, antara lain:

  • Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.
  • Memperkuat otot dan tulang.
  • Meningkatkan daya tahan tubuh.
  • Membantu menjaga berat badan ideal.
  • Mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke.
  • Meningkatkan kualitas tidur.
  • Meningkatkan mood dan mengurangi stres.
  • Meningkatkan kepercayaan diri.

Bagian V: Pencegahan PMS dan Bahaya Narkoba

Soal 9:

Sebutkan lima contoh Penyakit Menular Seksual (PMS) dan bagaimana cara mencegahnya!

Pembahasan:

Lima contoh Penyakit Menular Seksual (PMS) adalah:

  1. Gonore: Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.
  2. Sifilis: Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum.
  3. Klamidia: Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis.
  4. Herpes Genital: Penyakit yang disebabkan oleh virus Herpes Simplex.
  5. HIV/AIDS: Penyakit yang disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh.

Cara mencegah PMS:

  • Tidak melakukan hubungan seksual sebelum menikah.
  • Setia pada satu pasangan.
  • Menggunakan kondom saat berhubungan seksual.
  • Menghindari penggunaan jarum suntik secara bergantian.
  • Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.

Soal 10:

Jelaskan bahaya narkoba bagi kesehatan fisik dan mental!

Pembahasan:

Narkoba memiliki banyak bahaya bagi kesehatan fisik dan mental, antara lain:

  • Ketergantungan (Adiksi): Narkoba dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis, sehingga sulit untuk berhenti menggunakannya.
  • Kerusakan Organ Tubuh: Narkoba dapat merusak organ-organ penting dalam tubuh, seperti otak, jantung, hati, dan ginjal.
  • Gangguan Mental: Narkoba dapat menyebabkan gangguan mental seperti depresi, kecemasan, psikosis, dan gangguan perilaku.
  • Overdosis: Penggunaan narkoba dalam dosis yang berlebihan dapat menyebabkan overdosis yang berakibat fatal.
  • Kriminalitas: Pengguna narkoba seringkali terlibat dalam tindakan kriminal untuk mendapatkan uang untuk membeli narkoba.
  • Isolasi Sosial: Pengguna narkoba seringkali menarik diri dari keluarga dan teman-teman, sehingga merasa terisolasi dan kesepian.
  • Kematian: Penggunaan narkoba dapat menyebabkan kematian akibat overdosis, penyakit, atau kecelakaan.

Dengan memahami contoh soal dan pembahasannya di atas, diharapkan siswa kelas 11 dapat lebih siap menghadapi ujian semester 2 PJOK. Ingatlah bahwa kunci keberhasilan adalah belajar dengan tekun, berlatih secara teratur, dan menerapkan gaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Selamat belajar!

admin
https://stijayapura.ac.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *